Menulis Lagi?

“Kapan terakhir kali menulis blog?” Setiap kali pertanyaan ini dilontarkan, saya biasanya akan mikir dulu. Kapan ya? Mungkin 2 atau malah 3 tahun lalu? Saking lamanya, sampai lupa kapan terakhir kali mengisi ruang yang saya beri nama ‘Dunia Kecil Khie’ ini. Hal yang berbeda jika ditanyakan, kapan terakhir memperpanjang domain dan hosting? Saya akan mudah menjawabnya. Alasannya sederhana, karena harus merogoh tabungan untuk membayarnya jadi tentu saja saya ingat, hahahaha.

Bicara tentang blog, perkara menulis ini rasa–rasanya mulai perlahan saya tinggalkan saat berada dikegiatan yang sangat padat. Mulai dari berniat pamit dari kerjaan lama, training si pengganti, beradaptasi dengan pekerjaan baru, hingga puncaknya masalah internal besar menghadang.

Jika bisa diibaratkan, hidup 2 tahun terakhir ini kayak saya sedang naik roller coaster yang paling tinggi, curam, dan berliku. Deg-degan, pusing, sesak, mual, muak, bikin nangis, berujung pasrah. Separah itu. Sampai akhirnya saya menyerah, memutuskan untuk berhenti, menepi sejenak mengambil napas panjang. Dan jeda yang saya pikir hanya sebentar, ternyata salah, sebab sesaknya tak jua mereda. Beruntung saya dikelilingi teman-teman terbaik yang menyediakan bahu, telinga, pelukan, bahkan membuka pintu rumahnya untuk saya beristirahat.

Hingga di satu titik, pasrah itu berujung kesadaran, “mau ke mana kamu setelah ini?” Pulang. Tentu saja mau pulang. Pulang dalam artian sebenarnya. Pulang yang hanya punya 2 pilihan, ke surga atau neraka. Dan sudah punya bekal apa saya sampai percaya diri mau pulang? Pertanyaan ini menghantui setiap hari.

Akhirnya saya memilih tetap menepi untuk berbenah, sebab sadar ini kode, dan hidayah itu harus diambil, bukan ditunggu. Alhamdulillah Allah masih se-sayang itu sama saya, pada hamba-Nya yang tidak punya bekal buat pulang, yang sholatnya belum khusyuk, dan amalan lainnya pun berantakan. Sungguh, mendekati-Nya membuat saya jauh lebih tenang, lebih sabar menghadapi semuanya. Lebih bisa melihat dari sisi syukur. Setiap dikasih masalah, berarti Allah masih sayang, dosa diampuni, doanya diijabah, dan semacamnya.

Oke, tulisan ini pun mulai kemana-mana. Bicara blog kenapa ujungnya ke hidayah? Sudahlah, apapun itu, hore, saya ngeblog lagi. Semoga istiqomah. Terutama istiqomah sama bekal pulangnya. Dan semoga tulisan ini jadi pengingat diri saat lelah.

Sekarang tanya saya dong, “kapan terakhir menulis blog?” Jawabnya ada di ujung langit, kita ke sana dengan seorang anak, anak yang tangkas dan juga pemberani. Jangan nyanyi!

Tinggalkan komentar